Kabag Psikologi AKBP Fakhrur Rozie Tekankan Pentingnya Peran Konselor di Tubuh Polri

ADMIN
0


SUMBAR | Dalam upaya mewujudkan sumber daya manusia (SDM) Polri yang unggul dan berdaya saing tinggi, Biro SDM Polda Sumatera Barat (Sumbar) menggelar Pelatihan Peningkatan Kemampuan Konselor bagi para personel Polda dan jajaran Polres, Kamis (16/10).

Kegiatan yang digelar di Ruang Awaluddin Djamin, Gedung Samapta Polda Sumbar, ini menjadi momentum penting dalam memperkuat kemampuan psikologis dan komunikasi para konselor di lingkungan kepolisian.

Pelatihan dibuka secara resmi oleh Kabag Psikologi Biro SDM Polda Sumbar, AKBP Fakhrur Rozie, S.Psi., yang hadir mewakili Karo SDM Polda Sumbar. Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa kemampuan konselor tidak hanya sekadar memahami teori psikologi, tetapi juga menjadi sahabat dan pendamping bagi anggota yang tengah menghadapi tekanan berat dalam menjalankan tugas.

“Setiap konselor harus mampu menjadi tempat berbagi dan pendamping bagi rekan-rekan yang menghadapi tekanan tugas. Dengan peningkatan kapasitas ini, kita berharap pelayanan psikologi internal semakin optimal,” ujar AKBP Fakhrur Rozie.

Ia juga menekankan pentingnya kesungguhan peserta dalam mengikuti setiap sesi pelatihan.

“Ikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh. Materi yang disampaikan sangat relevan dengan tantangan tugas kita, terutama dalam membantu rekan kerja mengatasi tekanan mental di lapangan,” tambahnya.

Bangun Mental Kuat, Polisi Butuh Konselor Sejati

Dalam pelatihan ini, Biro SDM menghadirkan narasumber dari kalangan profesional, yakni Reni Iskandar, M.Psi., Psikolog dari Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI).

Ia membawakan materi bertajuk Manajemen Stres dan Pengenalan Dasar Kepribadian, yang disusun khusus untuk konteks lingkungan kerja kepolisian.

Peserta diajak memahami cara efektif mengelola stres, mengenali karakter diri sendiri, serta memahami kepribadian rekan kerja agar tercipta suasana kerja yang harmonis dan produktif.

“Polisi juga manusia, mereka punya tekanan, rasa lelah, dan tantangan psikologis. Di sinilah pentingnya konselor internal yang peka dan terlatih untuk memberikan dukungan profesional,” tutur Reni dalam salah satu sesi interaktifnya.

Kesehatan Mental Polisi Jadi Prioritas

Sementara itu, Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Susmelawati Rosya, menilai pelatihan ini sebagai langkah nyata Polri dalam menjaga kesehatan mental dan keseimbangan emosional personel.

Menurutnya, tugas kepolisian yang sarat risiko menuntut kesiapan fisik dan mental yang prima.

“Anggota Polri tidak hanya dituntut profesional, tapi juga harus memiliki ketahanan mental yang kuat. Konselor memiliki peran strategis dalam membantu rekan sejawat agar tetap fokus, stabil, dan sehat secara psikologis,” ujarnya.

Kegiatan berlangsung dengan antusias. Sesi tanya jawab antara peserta dan pemateri berjalan interaktif, mencerminkan semangat belajar dan kepedulian terhadap isu kesehatan mental di lingkungan kepolisian.

Langkah Berkelanjutan Polda Sumbar

Biro SDM Polda Sumbar berkomitmen untuk terus melakukan pembinaan dan pelatihan serupa secara berkala. Upaya ini sejalan dengan program prioritas Polri dalam meningkatkan profesionalisme dan kesejahteraan psikologis anggota.

Dengan semakin banyaknya konselor internal yang terlatih, diharapkan lingkungan kerja Polri menjadi lebih humanis, suportif, dan berorientasi pada kesejahteraan mental.

Catatan Redaksi:

Upaya Biro SDM Polda Sumbar dalam memperkuat peran konselor internal mencerminkan keseriusan institusi Polri dalam membangun SDM unggul yang tidak hanya tangguh secara fisik, tetapi juga sehat secara mental.

Langkah ini menjadi bagian penting dari reformasi kultural Polri menuju pelayanan yang lebih humanis dan profesional di tengah masyarakat.


TIM RMO

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)